Bejad! Ayah Tega Cabuli Anak Tiri Hingga Hamil di Sukaluyu Cianjur

Bejad! Ayah Tega Cabuli Anak Tiri Hingga Hamil di Sukaluyu Cianjur

Smallest Font
Largest Font

CIANJUR - Sungguh Bejad, seorang Ayah Cabuli Anak tirinya hingga mengandung. Kejadian tersebut terjadi di Kecamatan Sukaluyu dan Kejadian naas tersebut menimpa Bunga (17) (nama samaran).

Kanit PPA Polres Cianjur Iptu Amur Yuda., mengatakan, pelaku berinisial O (45), terduga pelaku tersebut merupakan ayah tiri korban,

"Menurut keterangan terduga pelaku ini, korban dicabuli selama 6 kali dari bulan Mei 2024, dilakukan saat istrinya kerja," paparnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (16/08/2024) kemarin.

Sambung Iptu Yuda, terduga pelaku ini bekerja serabutan jadi banyak berdiam diri di rumah.

"Pemicunya itu karena nafsu melihat anak tirinya, jadi aksi bejadnya itu bisa terjadi karena nafsu tidak terkontrol," ucapnya.

Jadi Korban ini mengaku hamil, setelah dilakukan penggalian lebih dalam oleh orang Ibu kandung Korban ini, lalu Bunga mengaku dengan menunjuk Ayah Tirinya.

"Kalau kemarin menurut informasi, anaknya ini mengaku hamil mengadu kepada ibunya, lalu setelah diinterogasi secara mendalam oleh ibunya, Bunga ini menunjukkan bahwa hamil sama Ayah (tiri, red)," ungkapnya.

Setelah mengetahui hal tersebut Bapak kandung Bunga, ini akhirnya melakukan laporan ke pihak kepolisian Polres Cianjur pada, Rabu 14 Agustus.

Kalau kronologi, Bunga ini di Cabuli itu pada saat disuruh membuat kopi.

"Korban ini, awalnya disuruh bikin kopi lalu menyuruh mengantarkan ke kamar, setelah itu terduga pelaku menarik korban ini lalu terjadi pencabulan tersebut," paparnya.

Rencana nya korban bunga ini akan dilakukan pemeriksaan mendalam, apakah benar hamil atau tidak nya, nanti setelah proses pemeriksaan selesai.

"Nanti dari kita akan dilakukan pendamping baik psikologis dan lainnya," tuturnya.

Kalau Ibu Korban Bunga, Sendiri itu informasinya bekerja sebagai buruh Pabrik.

"Pas waktu diamankan, terduga pelaku ini diamankan dulu di Desa, dan sempat diteriaki oleh masa yang geram. Untuk terduga pelaku ini masih dilakukan pendalaman lagi," tandasnya.(Deri)

** Deri Lesmana **

Editors Team
Daisy Floren